Dilahirkan dari pasangan Bapak Marlan dan Ibu Sumarti pada 6 Juli 1967 sebagai anak ke 5 dsri 11 bersaudara, bertempat di Sungai Liat, 33 km dari ibukota provinsi Bangka Belitung, Pangkal Pinang, sangat terkenal sebagai penghasil Timah yang sangat termashur di dunia.

Sudirmanto, S.Pd. dalam pembekalan Anggota OSIS Tahun 2009

Sosok yang bersahaja, tegas, sempurna telah melekat pada diri beliau. Kaya akan ide-ide untuk pengembangan terutama dalam dunia pendidikan. Meskipun usia yang sudah kepala  empat, tapi beliau masih dikatakan berjiwa muda, karena beliau sangat mengerti apa yang diinginkan oleh peserta didik dimasa sekarang.

Pak sudir biasa beliau disapa oleh rekan-rekan seprofesinya. Telah menempuh pendidikan formal di SD Setia Budi Sungai Liat dari tahun 1974-1981, SMP Citra Sungai Liat dari tahun 1981-1984, SMA Yayasan Pendidikan Bakti Ibu (YPBI) No. 11 di Sungai Liat dari tahun 1984-1987, Kuliah di IKIP Muhammadiyah Jakarta program D3 dari tahun 1987-1990, kemudian melanjutkan program Strata 1 (S1) di Universitas Prof. DR. Hamka (UHAMKA) Jakarta dari tahun 2000-2002. Disinilah Pak Sudir memperoleh gelar Sarjana Pendidikan konsentrasi IPS Sejarah.

(lebih…)

H. Apip TarmanaH. APIP TARMANA lahir di Tasikmalaya, 1 Juli 1944. Pendidikan terakhir PGSMTP tahun 1984 diangkat menjadi PNS di SMP Negeri I Cibinong pada tahun 1967 Dan mutasi dipekerjakan di SMP PGRI I Cibinong pada tahun 1986. Kemudian diangkat menjadi Kepala Sekolah DPK pada tahun 1991 serta pensiun pada 1 Juli 2004. Akan tetapi oleh YPLP PGRI Jawa Barat masih diberikan kepercayaan untuk memimpin SMP PGRI I Cibinong.

H. APIP TARMANA adalah sosok Kepala Sekolah yang dapat mengembangkan SMP PGRI I Cibinong dari mulai fisik bangunan dan jumlah peserta didik sampai membenahi kualitas, bahkan SMP PGRI I Cibinong merupakan salah satu sekolah yang memiliki siswa terbanyak di Jawa Barat. Hal ini atas perjuangannya selama 25 tahun. Padahal pendidikannya tidak terlalu tinggi. Jadi pendidikan tidak selamanya menjamin dapat mengembangkan sekolah. Oleh karena itu H. APIP TARMANA layak mendapat predikat sebagai “Kepala Sekolah PENGEMBANG” di lingkungan persekolahan yang dikelola oleh YPLP PGRI.

Berkat kegigihan seorang H. Apip Tarmana, SMP PGRI 1 Cibinong banyak sekali menerima bantuan, bahkan menerima banyak penghargaan dari YPLP PGRI, salah satu diantaranya adalah “Duaja Parasamya Adhiwiyata Madya” yang belum lama ini di terima SMP PGRI 1 Cibinong sebagai sekolah berprestasi tingkat Provinsi Jawa Barat.

Dalam memperoleh banyak kepercayaan tersebut, beliau tidak bekerja sendiri, melainkan banyak dibantu oleh para Pembantu Kepala Sekolah (PKS), Dewan Guru, Staf, Karyawan, Komite Sekolah dan yang tidak kalah pentingnya dalam berperan aktif adalah peserta didik SMP PGRI 1 Cibinong.

Masih banyak yang menjadi rencana, salah satu rencana yg harus segera diwujudkan adalah pembangunan Masjid SMP PGRI 1 Cibinong. Bangunan yang nantinya akan menjadi ikon ini dibangun dua lantai, dimana lantai pertama difungsikan sebagai ruang serbaguna sekaligus multimedia, serta lantai kedua dikhususkan untuk masjid. “Semoga Masjid SMP PGRI 1 Cibinong segera terwujud. Amien.” tutur H. Apip Tarmana.

Semangat terus Bapak H. Apip Tarmana dalam memimpin SMP PGRI 1 Cibinong, kami semua selalu mendukung dalam segala hal.

Jadikan SMP PGRI 1 Cibinong sebagai sekolah yg di utamakan Masyarakat.

 

Jaya terus “Golden Boy” VheGo 41.

 

[red : Golden Boy julukan dari YPLP PGRI Kabupaten Bogor untuk H. Apip Tarnama].

MarkTwain

Samuel Langhorne Clemens (lahir 30 November 1835 – meninggal 21 April 1910 pada umur 74 tahun), lebih dikenal dengan nama pena-nya Mark Twain, adalah seorang novelis, penulis, dan pengajar berkebangsaan Amerika Serikat. Beberapa karyanya yang paling terkenal adalah The Adventures of Huckleberry Finn, The Adventures of Tom Sawyer, The Prince and the Pauper, A Connecticut Yankee in King Arthur’s Court serta satu buku non fiksinya, Life on the Mississippi.

Mark Twain dilahirkan pada tahun 1835. Dia dibesarkan di Hannibal, Missouri, sebuah kota kecil dipinggir sungai Mississippi di Amerika Serikat. ketika remaja dia sangat tertarik kepada kapal-kapal uap yang berlalu-lalang di sungai Amerika Serikat yang besar itu.

Ketika berusia sangat muda, Twain sudah bekerja sebagai seorang juru cetak di sebuah percetakan, dan kadang-kadang sebagai seorang penulis surat kabar. Sebagai pemuda berumur belasan tahun, dia menjadi nakhoda kapal sungai dan selama empat tahun berlayar di sungai Mississippi.

Pada waktu Perang Saudara Amerika pecah pada tahun 1860, Mark pindah ke daerah barat yakni di California. Ketika itulah dia mengubah namanya menjadi "Mark Twain" yang berarti "dua depa dalamnya". Itu adalah istilah yang dipakai oleh awak kapal sungai bilamana mereka mengukur dalamnya air.

Novel-novel Mark Twain yang paling terkenal adalah The Adventures of Tom Sawyer, dan The Adventures of Huckleberry Finn.

Kedua buku ini masing-masing menceritakan anak-anak berusia belasan tahun yang sedang tumbuh. Pengalaman-pengalaman mereka yang mengasyikkan itu menggambarkan kehidupan di tengah abad kesembilanbelas, dan menceritakan tentang pertentangan-pertentanganyang timbul antara orang muda dan orang dewasa. Seperti kebanyakan dari penulisan Twain, buku-buku ini penuh humor pula. Semakin umurnya bertambah, penulisannya semakin serius. Mark Twain meninggal pada tahun 1910.

Kata kebajikan dikenang Mark Twain :

“Kebaikan adalah hal yang bisa didengar orang tuli dan bisa dilihat oleh orang buta.”

Sumber : http://id.wikipedia.org